Alkisah, ada sebuah bangunan tua yang terletak di Gang Dolly, tepatnya di Jalan Kupang Gunung Timur I Nomor 7, Surabaya yang selama beberapa tahun terakhir disewa dan dikelola oleh Pesantren Jauharotul Hikmah.
Gedung dua lantai yang megah pada zamannya tersebut dulunya digunakan sebagai rumah bordil yang tersohor dengan nama Wisma Putri Lestari.
Namun saat ini masyarakat sekitar khususnya anak-anak dan remaja lebih mengenal bangunan milik warga luar Kota Surabaya tersebut sebagai Markas Bonjarlity.
Layaknya sebuah rumah singgah, Markas Bonjarlity yang dikelola oleh Pesantren Jauharotul Hikmah ini setiap harinya ramai didatangi oleh anak-anak dan remaja yang berada di sekitar kawasan eks-lokalisasi Dolly.
Mereka dibina dan diarahkan untuk melakukan kegiatan positif seperti belajar bermain musik, editing video, bela diri dan tentunya ibadah sholat serta mengaji kitab suci.
Bangunan yang masih asli seperti sedia kala ini pun sering kali dikunjungi oleh mereka yang penasaran dengan wujud sofa dan tempat tidur yang terbuat dari beton.
Wisatawan lokal maupun mancanegara, hingga pejabat pemerintahan serta anggota dewan pun pernah singgah di sisa lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara ini.
Namun sayangnya, kini pemiliknya tidak lagi menyewakan bangunan bersejarah tersebut, melainkan akan menjualnya kepada pihak lain yang berminat untuk membeli.
Lebaran 2021 merupakan batas akhirnya. Melebihi waktu tersebut, semua kegiatan Pesantren Dolly harus dihentikan dan Markas Bonjarlity wajib dikosongkan.
Dan kemudian anak-anak serta remaja di sekitar kawasan eks-lokalisasi Dolly tidak lagi memiliki tempat untuk saling berbagi.
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
*Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak di bawah ini:
Komentar dinonaktifkan: Pesantren Dolly Ditutup?
Maaf, form komentar dinonaktifkan.